Universitas Mulia PSDKU Samarinda mendatangani Meorandum of Understanding (MoU) dengan perusahaan farmasi indonesia PT. Pharos Indonesia. PT. Pharos merupakan perusahaan farmasi pertama di Indonesia yang mendapatkan sertifikat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) pada 30 Juni 1990. Didukung dengan lebih dari 2000 SDM, yang sebagian besar personel terdiri dari tenaga muda yang dinamis dan energik.
Proses penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Kepala Kantor Universitas Mulia PSDKU Samarinda Ir. Riyayatsyah, MP dan Area Recuitment Manager PT. Pharos Indonesia Edwin Hermawan. Penanatanganan kerjasama ini dilaksanakan di Ruang 304 Universitas Mulia PSDKU Samarinda dan turut dihadiri oleh Kaprodi S1-Sistem Informasi (PSDKU) Tina Triwulansari, S.Kom dan kaprodi D3-Sistem Informasi (PSDKU), Rabu (20/02/2019).
Dalam kesempatan ini Edwin Hermawan menyampaikan pihaknya membuka kesempatan lebar-lebar untuk sivitas akademika Universitas Mulia dari lintas jurusan untuk melakukan kerja praktek, penelitian, ataupun sekedar kunjungan. selain itu juga kerjasama ini membuka kesempatan bagi mahasiswa ataupun lulusan Universitas mulia untuk mengisi beberapa posisi di perusaan.
“Saya harapkan MoU ini merupakan langkah awal. Tentu saja untuk UM kita prioritaskan karena kita sudah punya MoU,” ungkapnya.
Kepala Kantor Universitas Mulia PSDKU Samarinda Ir. Riyayatsyah, MP menyambut baik kerjasama dengan PT. Pharos Indonesia. Ia berharap, kerjasama yang dinisiasi oleh Universitas Mulia PSDKU Samarinda ini bisa membawa hubungan UM dengan PT. Pharos Indonesia di bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar